PDI Perjuangan merupakan partai perubahan dari partai di jaman Orde Baru, yaitu Partai Demokrasi Indonesia. Konflik politik di antara kader partai dan dengan pemerintah menyebabkan partai ini pecah. Ada PDI Pimpinan Soerjadi dan PDI pimpinan Megawati Soekarno Putri.
Megawati sebagai ketua umum yang tidak diakui pemerintah waktu itu kemudian membentuk PDI Perjuangan.
PDI Perjuangan termasuk partai lama, sudah ada sejak jaman Orde Baru sebagai PDI. Pada Pemilu 1999, PDIP memperoleh limpahan suara yang besar, yaitu sekitar 35%. Peningkatan suara yang sangat besar jika dibandingkan perolehan pemilu sebelumnya di era Orde Baru.
Tapi sebagai pemenang pemilu 1999, PDIP gagal menempatkan Ketua Umumnya Megawati Soekarnor Putri sebagai presiden RI. Waktu itu, pemilihan presiden masih dilakukan melalui pemilihan di Majelis Permusyawaratan Rakyat.
PDIP kalah oleh koalisi Poros Tengah yang mengusung K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Akahirnya Gus Dur menjadi presiden dan Megawati menjadi wakil presiden.
Gus Dur hanya sekitar dua tahun menjadi presiden dan diturunkan oleh orang yang dulu mendukungnya. Megawati kemudian menjadi presiden.
Megawati sempat ikut kontestasi pemilihan presiden langsung, yaitu tahun 2004 dan 2009, tapi kalah. PDIP kemudian menjadi oposisi.
Pada tahun pemiu 2014 dan 2019, PDIP berhasil menempatkan kadernya Joko Widodo (Jokowi) menjadi presiden RI. PDIP akhirnya menjadi partai pemerintah (the rulling party), dan menematkan Puan Maharani sebagai ketua DPR RI.
Pada Pilpres 20204, PDIP bersama PPP, Perindo, dan Hanura mengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Peroleh suara di Pemilu
Pemilu | Suara | % | Kursi |
---|---|---|---|
1999 | 35.689.073 | 33.74 | 253 |
2004 | 21.026.629 | 18.53 | 109 |
2009 | 14.600.091 | 14.03 | 95 |
2014 | 23.681.471 | 18.95 | 109 |
2019 | 27.053.961 | 19.33 | 128 |
Alamat kantor DPP PDIP
Jl. Diponegoro No. 58 Menteng Jakarta Pusat 10310
Website PDI Perjuangan
www.pdiperjuangan.id
Email:
redaksi@pdiperjuangan.id
Telp:
021-3909925